Fakultas Peternakan dan Pertanian UMM Tingkatkan Mutu Lulusan Lewat University Farm

Kamis, 09 Agustus 2012 14:33 WIB   Fakultas Pertanian-Peternakan

 

MALANG – Dalam dua tahun terakhir lulusan Fakultas Pertanian – Peternakan (FPP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) makin diminati dunia usaha. Bahkan hingga terjadi ketidakseimbangan antara jumlah permintaan dengan jumlah wisudawan. Menurut Dekan FPP UMM, Dr.Ir. Damat, MP, hal itu menunjukkan bahwa stakeholder memiliki kepercayaan (trust) kepada alumni FPP UMM.

 

MENGENAL LEBIH DINI : Siswa TK belajar pertanian ke UMM dalam kegiatan Divisi Wisata Tani University Farm FPP UMM Program "Ayo Menanam"


Untuk menjaga kepercayaan tersebut, FPP UMM terus berbenah. Salah satu agenda besar untuk meningkatkan mutu lulusan adalah melalui University Farm (UF).

“University Farm merupakan bagian konsep penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan efektif guna menghasilkan lulusan yang kreatif melalui program entrpreneurship terpadu,” ungkapnya.

UF FPP-UMM sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari proses belajar mengajar yang dikembangkan sebagai respon atas perubahan permintaan pengguna lulusan. Juga sebagai konsekuensi dari tumbuhnya beragamnya jenis pekerjaan dan makin tingginya tuntutan profesionalisme dari stakeholder. Tujuan pembangunan UF adalah untuk emngembngkan budaya wirausaha dikalangan dosen, karyawan, dan mahasiswa berbasis hasil penelitian yang bersifat aplikatif sesuai kebutuhan masyarakat.

Direktur UF, Ir. Rahmad Pulung Sudibyo, MM, mengatakan UF merupakan unit usaha yang dikelola secara profesional sebagai unit bisnis. UF memiliki divisi yaitu Agro Orchid Nursery, dengan kegiatan usaha penjualan bibit anggrek “ botolan”, bibit kecil/remaja “seeding”, tanaman anggrek dalam pot berbunga, pembuatan taman/dekorasi, rental tanaman, dan penjualan bunga.

Divisi Agribusiness Corner, dengan kegiatan usaha penjualan tanaman buah dalam pot, sayuran organic, bunga, produk olahan pangan (sari apel, aneka kripik, olahan ikan), pakan ikan, biofarm, starnik, yoghurtsapi, BICI, pelatihan dan seminar pertanian peternakan. Divisi Kebun, dengan kegiatan usaha produksi dan penjualan sayur organik, beras  organik dan pupuk organic. Divisi Kandang, dengan kegiatan usaha produksi dan enjualan domba, sapi, telur ayam negeri dan telur ayam arab. Divisi Industri Pertanian, dengan kegiatan usaha produksi sari apel, aneka kripik buah, pakan ankea ikan, BICI (Pakan Kelinci Tanpa Rumput), Biofarm (Agen biodegradasi), Starnik (Bakteri Rumen) & Yoghurt Sapi (Mikroba perombak Serat). Divisi Wisata Tani dengan kegiatan usaha Program “Ayo Menanam”. Divisi Pelatihan Pertanian, dengan kegiatan usaha pelatihan pembibitan anggrek, budidaya jamur, berkebun lahan sempit di perkotaan, budidaya ikan perairan darat dan budidaya kelinci tanpa rumput, (termasuk program pensiun).

Semua kegiatan ini dikerjakan secara professional dengan mengedepankan pengembangan ilmu dan teknologi tanpa meninggalkan peradaban dan menghormati martabat manusia dan kelestarian alam,. Sehingga produk yang dihasilkan adalah produk ramah lingkungan, hala dan aman dikonsumsi.

Aktivitas yang telah dilakukan yaitu Divisi Agro Orchid Nursery dengan penjualan bibit anggrek “botolan”, Bibit kecil “seedling”, & anggrek dalam pot berbunga, Pembuatan Taman/Dekorasi , Rental Tanaman, & Penjualan Bunga. Divisi Bisnis Corner melalui penjualan tanaman buah dalam pot, sayuran organik, bunga, produk olahan pangan (sari apel, aneka kripik, olahan ikan), pakan ikan, Biofarm, Starnik, Yoghurt  Sapi, BICI. Divisi  Kebun : Produksi dan penjualan sayur organik, beras organik dan pupuk organik, pengelolaan kebun apel. Divisi Kandang : produksi dan penjualan kambing/ domba, sapi, telur ayam negeri dan telur ayam kampong. Divisi Industri Pertanian melalui produksi sari apel, aneka kripik buah, pakan aneka ikan, BICI (pakan kelinci tanpa rumput), Biofarm (agen biodegradasi), Starnik (bakteri rumen) dan Yoghurt sapi (mikroba perombak serat). Divisi Wisata Tani melalui program “Ayo Menanam”.


Sumber : Malang Post, Kamis, 9 Agustus 2012
Shared: