Mahasiswa Asing Belajar di FPP Melalui Program Summer Course 2024

Rabu, 23 Oktober 2024 08:40 WIB   Fakultas Pertanian-Peternakan

Setelah sukses meraih akreditasi ASIIN pada tahun ini, Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali memperkuat posisinya di kancah internasional dengan menyelenggarakan Summer Course Faculty of Agriculture and Animal Science (SCFAAS) 2024. Program yang berlangsung mulai 16 Oktober 2024 ini diadakan di Aula Gedung Kuliah Bersama (GKB) 4, lantai 4, dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai negara.

Acara pembukaan dipimpin oleh Wakil Rektor IV Bidang Riset, Pengabdian, dan Kerjasama, Bapak Muhamad Salis Yuniardi, M.Psi, Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga atas kerja sama dan kolaborasi yang telah terbangun sehingga program ini dapat terselenggara. "Kita perlu mendorong pembangunan berkelanjutan, khususnya melalui kolaborasi antar perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara," ujarnya. Dr. Erick Lim Teik Chung dari University of Putra Malaysia, selaku perwakilan dosen, juga menyampaikan apresiasinya dan berharap akan ada program lanjutan untuk mempererar kolaborasi riset antar dosen di masa mendatang.

Program SCFAAS 2024 merupakan hasil kerja sama FPP UMM dengan beberapa universitas di Malaysia dan Thailand, dan dirancang untuk berlangsung selama delapan (8) hari. Tujuan utama dari program ini adalah untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa, baik dari dalam maupun luar negeri, mengenai isu-isu penting di bidang agrokompleks. Melalui kegiatan ini, para peserta saling berkolaborasi untuk mengembangkan solusi inovatif yang berkelanjutan.

Sebanyak 22 mahasiswa asing dari universitas-universitas di Thailand, seperti Silpakorn University, Prince of Songkla University, dan Kasetsart University, turut ambil bagian dalam program ini. Sementara itu, perwakilan dari Malaysia hadir dari Universitas Sultan Zainal Abidin (USZA) dan Universitas Putra Malaysia (UPM). Selain mahasiswa, mereka juga didampingi langsung oleh beberapa dosen yang datang di kampus UMM. Dosen tersebut selain mendampingi mahasiswa, mereka juga diundang dalam kegiatan visiting lecturer di masing-masing prodi dengan topik yang sesuai dengan keilmuan mereka.

Kegiatan SCFAAS 2024 difokuskan pada peningkatan keterampilan team building serta kolaborasi lintas budaya. Salah satu kegiatan utama adalah kunjungan lapangan ke Boonpring, Desa Sanankerto, Kabupaten Malang, di mana mahasiswa melakukan learning express dengan pendekatan etnografi. Para peserta ditantang untuk merumuskan konsep desain yang didasarkan pada permasalahan riil di masyarakat, dengan mengedepankan sense, sensitivity, dan empati dalam melihat masalah yang dihadapi oleh warga setempat.

Mahasiswa kemudian dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing ditugaskan untuk melakukan observasi di tiga lokasi: Arboretum Bambu, UMKM, dan Peternakan Kambing. Setiap kelompok bertanggung jawab untuk menggali permasalahan di lokasi masing-masing dan merumuskan solusi inovatif yang relevan dengan konteks lokal. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat pemahaman mahasiswa tentang isu-isu agrokompleks, tetapi juga mendorong mereka untuk berpikir kreatif dalam menciptakan solusi berkelanjutan.

Program Summer Course ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, baik bagi mahasiswa internasional maupun masyarakat lokal, serta memperkuat kerja sama antara FPP UMM dengan universitas-universitas mitra di Asia Tenggara.

Shared: