Work From Home, Produktif dari Rumah: Keluarga Tangguh

Jum'at, 05 Juni 2020 07:34 WIB   Fakultas Pertanian-Peternakan

Sudah hampir 5 bulan covid melanda Indonesia, memaksa masyarakat bertahan dirumah. Banyak aktivitas yang tidak lagi dapat dilakukan secara normal. Kepala keluarga tidak lagi dapat bekerja keluar rumah secara normal, ibu rumah tangga tidak lagi dengan mudah berbelanja. Anak-anak tidak dapat lagi datang kesekolah dan diharuskan belajar dari rumah secara daring. Hal ini nampaknya berdampak sekali pada banyak aspek, dan disinyalir akan berpotensi meningkatkan stres seluruh anggota keluarga. Selain itu segala aktivitas kita juga dituntut adaptif dengan mengutamakan aspek kesehatan. Himbauan untuk "work from home" tentunya tidak mengurangi produktivitas keluarga. Riza Rahman Hakim S.Pi M.Sc, salah satu dosen Jurusan Perikanan, Fakultas Pertanian-Peternakan UMM mencoba memberi inspirasi dengan melakukan aktivitas yang baik dilakukan dirumah, produktif, bahkan dapat menghilangkan stres, yaitu berbudidaya ikan dan sayuran "Aquaponic" yang selalu dikemas dalam OHOP (One House One Pound).

Aquaponic sejatinya adalah kegiatan budidaya tanaman (umumnya sayuran) yang digabungkan dengan budidaya ikan. Aquaponic dapat dilakukan dalam skala besar dan juga skala kecil. Rumah tangga dapat melakukan budidaya dihalaman rumah dengan menggunakan wadah-wadah kecil seperti ember timba. Riza menuturkan banyak sekali manfaat yang bisa kita dapat dengan melakukan budidaya Aquaponic dirumah:

1. Mencukupi Kebutuhan Sayuran Sehat. Tanaman yang membutuhkan atau tahan pada kondisi air yang melimpah sangat cocok ditanam dengan teknik hidroponik, seperti sayuran kangkung, sawi, cabai, tomat, selada, bayam dan lainnya. Sayuran-sayuran tersebut tentunya sangat sehat untuk dikonsumsi anggota keluarga karena dapat kita pastikan tidak ada penggunaaan bahan anorganik yang biasa terdapat dalam pupuk maupun pestisida.

2. Memenuhi kebutuhan protein hewani sehat. Protein hewani tentu sangat penting untuk menjaga kesehatan keluarga. Dalam wadah kecil beberapa jenis ikan yang direkomendasikan untuk dipelihara yaitu ikan lele, ikan mas, ikan nila, udang galah. Sisa bahan organik yang dihasilkan oleh ikan nantinya adakan dapat dimanfaatkan (dalam bentuk sederhana/anorganik) oleh sayuran yang dibudidayakan.

3. Memperindah rumah. Tak hanya untuk memanfaatkan ruang di lingkungan rumah. Budidaya sistem akuaponik juga dapat dimanfaatkan sebagai area hijauan dan mempercantik halaman rumah. Terlebih jika ikan dan tanaman yang kita budidayakan sudah pada fase panen, atau berbuah.

4. Menghilangkan stres, Meningkatkan kesehatan fikiran. Beraktivitas merawat tanaman dan ikan dirumah bersama-sama anggota keluarga bisa jadi menjadi aktivitas yang menyenankan dan meningkatkan mood, menekan potensi stres akibat pembatasan aktivitas WFH (work from home). Banyak penelitian yang sudah membuktikan bahwa hijau-hijauan tanaman dan lingkungan air dapat menenangkan fikiran, dan tentunya menyehatkan mental anggota keluarga.

Shared: